Lupa diri...!
beda persefsi
menjadi tolak ukur totalitas
banyak orang bernyanyi sambil mabuk
petanda hati berduka
siulan senja
petanda kepuasaan
banyak bicara...!
sedikit yang ditahu
zaman ini adalah zaman menyamun
banyak melahap
pandai berselimut
katanya saja mengejar mimpi
mimpi siang masih diurai dalam realita
kapan berdiri.....!
kaki tak bertopang
sialnya manusia
pergi ke kali
dikira telah mengarungi samutra
biarlah tuan
berkaca pada tuak
biar esok tak menyesal
Oleh : Emanuel Bamulki
Bandung, 03/02/2019
Tidak ada komentar:
Posting Komentar